Menjelang Shubuh

“ Betapa aku mencintaimu..dengan sepenuh hatiku..Betapa aku menyayangimu lebih dari yang kau tau…Ingin ku bahagiakan dirimu…setiap saat bersamaku..seperti janjiku kepadamuuuu…takkan pernah kuingkari..”

Lagu Vagetos sekarang mengalun di telingaku, Dari tadi dengerin lagu2 terus…

Yang ini pas, aku bener2 sayang ma dia,sepenuh hati...aku pengen dia dapetin apa yang dia mau biar dia bahagia..dan aku akan tepati janjiku,untuk tidak dengan siapa-siapa..

Tapi kok berat....Huwaaaaaaaaaaaaaaaaa.....

” Bury it...I won`t let you Bury it...I won`t let you smother it...I won`t let you murder it!!”

Cuplikan Muse,Time is Running Out…aku berharap aku punya pilihan untuk tidak mengijinkannya..tapi aku bener2 pengen mewujudkan impiannya..damn! I hate thiz condition!!!

“”These wounds won`t seems to heal, This pain is just too real…There just to much that time cannot erase!!!”

“ Lenyap senyumku..saat kita bertemu..tapi ku…tak bisa singkirkan..enyahkan sikapmu..diriku terluka…sakit hatiku….redup jantungku…tuk mengertimu…Musnahkan cintakuuuu!”

Terluka…terlukaaa….ahh…berusaha tuk sadar..berusaha tuk bangun..kucoba bertahan sekuat hati…Tapi air mata ini luluh juga…

“Kadang..aku berfikir dapatkan kita terus coba..mendayung perahu kita, menyatukan ingin kita..sedang selalu saja..khilaf yang kecil mengusik..bagai angina berhembus kencang,goyahkan kaki kita…”

Huwaa…aer matanya gak selesai..selesai….

“Terima aku apa adanyaaaa….jujur hati yang kita jaga….”

”Mengapa selalu saja, khilaf yang kecil mengusik..bagai ombak yang besar,goyahkan kaki kita...”

”Bila kau ingin lupakan aku.....ku tak tau apalah daya.......”

”Tolong aku,sahabatku...Degarkan jerit hatiku..tentang dia..tentang dia...masih selalu tentang dia..

Ajak aku bersamamu kemanapun engkau mau, tenangkan aku..tenangkan aku..sabarlah tenangkan aku..

Dia pernah membuatku merasa sempurna

Hingga aku pun menjanjikan selaman ya

Namun ternyata mimpi yang kita punya

Berbeda...berbeda...

Aku takkan bisa hidup tanpa dia...

Dia yang membuat aku bahagia..”

Hikkkz....Hikzz...Croot..

Aku paling bete kalo marah..kalo marah aku gak bisa apa2 selain nangis! Masalahnya nangis itu aku bisa lakukan Cuma di depan layar monitor..Hikkz..dan harus sepi..naek genteng lagi deh sambil bawa laptop..

” Pacarku..sayangilah aku..seperti ku menyayangimu..Pacarku, cintailah aku..seperti aku cinta kamu..Tapi, kamu kok SELINGKUH? Tapi..kamu kok selingkuh...pacarku, mengertilah aku, seperti aku ngerti kamu... Pacarku, pahamilah aku, seperti ku memahamimu..Tapi..kamu kok selingkuh...Tapi kamu kok selingkuh..Andai kan bulan anadaikan bintang dapat berbicara.tentu dia kan tau yang sesungguhnya.. ”

Dan aku punya kebiasaan kalo marah dan nangis, aku suka dengerin lagu dengan volume kenceng dan tanganku gak boleh diam..entah nulis2 di keyboard atau gitaran, ato tepuk paha..soalnya kalo tanganku nganggur, emosiku jadi gak terkontrol...

Perpisahan ini, bukanlah pilihanku. Kau yang pergi meninggalkan aku, Pernah aku, memuja dirimu, mencintamu..setulus hatiku...Kau yang selalu aku puja,..ternyata menduakan aku, mengkhianati cintaku..tak pernah ku membayangkan..kau kan melukai hatiku..hancurkan mimpiku..tinggalkan aku.. mungkin aku, bukanlah pilihanmu, tak seperti..yang kau mau..Sakit yang kurasa takkan mudah sirna..membekas di hati ku terluka..entah sampai kapan, ku harus bertahan..melawan sedihku..sendiri..

”Sebelum bertemu denganmu, hidupku bahagia..semenjak bertemu denganmu, ku makin bahagia..semakin lama aku semakin tau tentang engkau..sedikit kecewa,ternyata engkau tak baik. Pertama tama semua manis yang engkau berikan membuat aku merasakan cinta sebenarnya. Semakin hari semakin terungkap yang sesungguhnya. KU makin kecewa, ternyata kau penuh dusta. Maafkan ku harus pergi, tak suka dengan ini. Aku tak bodoh seperti kekasihmu yang lain. Terimakasih ohtuhan, tunjukkan siapa dia..maaf kita putus, so thank you so much i`m sorry goodbye. Seribu cara kau membuaiku dengan puitis, maybe kau lupa bahwa aku juga manusia, yang punya mata,telinga hati dan perasaan. Maaf aku pergi dan takkan untukmu lagiiiiii…huooooo..o…/.Maafkan ku harus pergi KU TAK SUKA DENGAN INI, aku tak bodoh…Maafkan ku harus pergiiiiiiiiiiii….Tak seperti kekasihmu yang lainnn….”

Ditulis sampe jam 5 pagi sambil mulut mangap2 tanpa suara,takut digebuk panci ama tetangga...