Postingan kali ini sama sekali nggak bermaksud mengeluh, postingan kali ini akan menggambarkan situasi yang sebenar-benarnya dialami oleh penulis dan orang sekitarnya selama proses seleksi CPNS sampai CPNS selesai. Penulis nggak mau kalian mengalami penyesalan dan merasa terjebak dengan birokrasi. Pikir baik-baik deh sebelum nyemplungin diri jadi PNS. Abdi Negara. Ini sungguh-sungguh dalam arti sebenarnya.
Aku nggak pake ASN ya, karena belum ada peraturan turunanya. Toh seleksinya juga Seleksi CPNS bukan seleksi CASN.
Hampir setahun yang lalu, berjuang sepenuh hati untuk bisa diterima di Kementerian Keuangan melalui
Pendaftaran CPNS sudah dibuka di sini dan berbondong-bondong teman-teman menghubungiku untuk minta tips gimana caranya diterima PNS tanpa bayar. Yupz, masuk ke Kemenkeu melalui Link ini seperserpun uang tak kkukeluarkan untuk menyuap. Kecuali untuk beli makanan yang aku suapkan ke mulutku sendiri. :)
Tips dan trik ala Tiar biar lolos bisa dibaca disini.
Jaman itu (halah, kayak udah berapa dekade aja!) , hampir 130ribu orang mendaftar di Kementerian Keuangan. Maklum lah, formasi yang diminta 2.909 orang. Namun sayangnya, yang diterima hanya sekitar 1.400an orang. Jadi buat kalian yang lolos terus menerus dan menganggap jumlah peserta yang lolos memenuhi kuota, jangan KE-PEDE-AN dulu PASTI DITERIMA!!! Beberapa kementerian menetapkan passing grade standar mereka sendiri, jadi kalau kalian nggak memenuhi passing grade, ya gak akan diterima. Sekalipun akan menyisakan banyak formasi kosong, daripada diisi orang-orang yang nggak berkompeten. Sorry to say yaaah.... Kalian juga nggak pengen kan, pemerintahan kita diisi ama orang-orang nggak berkompeten ;-)
Melalui rekrutmen yang panjang, tes kesehatan dan samapta yang melelahkan, belum lagi ditambah dengan pengumuman yang serba nggak jelas, mungkin kalian akan berekspektasi lebih jadi PNS itu bakalan gimana gimanaaaa gitu. HAHAHA... baca dulu deh ya.
***********************************************
Pengumuman rekrutmen Sarjana lewat jalur seleksi CPNS berlangsung normal, di Kemenkeu semua berjalan profesional. Pertanyaan demi pertanyaan kalau kalian bingung bisa langsung telepon ke Biro SDM Kementerian Keuangan di (021) 344.9230 atau (021) 381.2258, sejauh ini pertanyaan kita dijawab dengan baik. Sampai tiba di pengumuman akhir, awalnya tanggal 4 Desember 2013 diumumkan, well.... makin ditunggu makin stres, karena pengumumannya molor sampai akhir Desember, menjelang tengah malam pula. Ini karena ada kebijakan panselnas agar pengumumannya serentak, padahal sudah ada nama-nama yang lolos loh... Ujung-ujungnya juga nggak serentak.
Saranku sih kalau kalian ntra ngalamin hal ini, yah banyakin berdoa aja. Berdoa biar ikhlas nerima apapun pengumumannya. Di Kaskus juga dulu pada stres kok nunggu pengumuman, sampai muncul pikiran-pikiran negatif bahwa ada kecurangan. Halah, kayak gitu gak usah dipikirin. Kalau emang ada kecurangan didalamnya dan kalian nggak lolos, ya harus bersyukur karena kalian terhindar dari bekerja di tempat yang korup. *bijak banget dah....kibasin jilbab dulu aaaaah*
Setelah daftar ulang di Sekjend, kalian akan daftar ulang lagi di unit eselon I masing-masing. Yang masuk Pajak ya ke DJP di Gatot Subroto, yang masuk Bea Cukai ya ke Rawamangun, yang masuk DJKN, DJA, BKF, DJPK. DJPU dll ya ke Lapangan Banteng, yang masuk Persija? Silahkan ke Lapangan Bola....
Setelah daftar di eselon I masing-masing hari Jumat, tahukah kalian yang kami alami????
Hari Senin kami harus langsung magang di JAKARTA!!!
Hahaha, aku sih udah persiapan bawa satu koper dan tanpa beli tiket pulang. Kenapa? Karena sebelumnya aku udah telepon ke Bagian Kepegawaian DJKN, beberapa kaskuser juga sudah persiapan, karena apa-apa aku share juga. Penting buat kalian, rajin-rajinlah telepon ke bagian kepegawaian tempat kalian diterima agar persiapan kalian matang, dan jangan lupa untuk SHARE ke temen kalian. Yaowoh, itu temen kalian akan jadi saudara seperjuangan mengarungi bahtera instansi. *Halah...*
Banyak loh temen-temen seperjuangan yang harus cancel tiket pulangnya :( Kalau deket sih mungkin harganya nggak kerasa ya, tapi kalau jauh??? Lumayan ngelus dada sih...(dada sendiri ya, jangan dada orang lain....)
Kalau buat yang Pajak, bisa balik dan menunggu kapan mulai magang. Biasanya yang Pajak akan bisa milih mau magang dimana, pilihan pertama yaitu di daerah tempat tes kalian, pilihan berikutnya bebas. Tapi ya nggak tau kalian akan dimagangkan di sekitar situ atau tidak.
Kalau DJKN biasanya kalau muat di Jakarta ya Jakarta, kalau nggak muat baru deh ke Bekasi, Tangerang, sampe Bandung...
Banyak loh temen-temen seperjuangan yang harus cancel tiket pulangnya :( Kalau deket sih mungkin harganya nggak kerasa ya, tapi kalau jauh??? Lumayan ngelus dada sih...(dada sendiri ya, jangan dada orang lain....)
Kalau buat yang Pajak, bisa balik dan menunggu kapan mulai magang. Biasanya yang Pajak akan bisa milih mau magang dimana, pilihan pertama yaitu di daerah tempat tes kalian, pilihan berikutnya bebas. Tapi ya nggak tau kalian akan dimagangkan di sekitar situ atau tidak.
Kalau DJKN biasanya kalau muat di Jakarta ya Jakarta, kalau nggak muat baru deh ke Bekasi, Tangerang, sampe Bandung...
Mulailah kalian cari kos. Kalau aku prefer kos yang deket kantor, tinggal jalan. Secara KALIAN NGGAK AKAN TAHU BAKALAN MAGANG SAMPAI KAPAN. Ini adalah ketidakjelasan berikutnya. Kalian nggak yakin beli banyak barang nggak yakin mau kirim motor, nggak yakin mau ngapa-ngapain deh karena habis magang kalian bakalan ditempatkan seluruh wilayah Indonesia. Meskipun selalu ada jalan keluar, barang yang udah kalian beli bisa kalian jual di Toko Bagus. Hehehe... Aku bahkan udah beli ranjang, dispenser, lemari makanan, dll. Karena bagiku kenyamanan nomer satu, meskipun harus hemat juga.
KENAPA HEMAT??? Karena selama magang kalian cuma dapat 900rb/bulan yang nanti dipotong dari tunjangan kalian saat rapelan. Kapan mulai dapat 900rb/bulan itu?? 2-3 bulan setelah kalian magang. Hidup di Jakarta, bung, 900rb/bulan cuma bisa buat bayar kos dan beli Indomie. Sisanya? Pakai tabungan kalian sebelumnya atau minta subsidi orang tua. Malu atau nggak bisa minta karena kondisi ekonomi keluarga??? Jangan menyerah, manfaatkan Jakarta sebagai pusat perdagangan. Aku sih minta subsidi orang tua disaat kritis bayar kos aja di 2 bulan pertama, selebihnya dari hasil dagangan. Banyak tempat kulakan di Jakarta, gelar online, dan teman-teman pembeli di daerah yang duitnya bejibun tapi susah barang akan senang hati membeli.
Kalau kalian kira jadi CPNS Magang bakalan dapat dinas luar, kalian salah. Di Kementerian Keuangan, honorer aja nggak dapat SPPD (Surat Perintah Perjalanan Dinas), bandingkan dengan Kementerian Pekerjaan Umum tempatku dulu bekerja, meski gaji dibawah UMR kami sangat tertolong dengan adanya Dinas Luar. Garing ya garing deh selama magang, kecuali pimpinan kalian baik hati, mau menyisihkan sebagian uang dinas dan uang lemburnya untuk kalian. Berat sama dipikul, ringan tinggal ditiup deeeeh....
Kalau kalian kira jadi CPNS Magang bakalan dapat dinas luar, kalian salah. Di Kementerian Keuangan, honorer aja nggak dapat SPPD (Surat Perintah Perjalanan Dinas), bandingkan dengan Kementerian Pekerjaan Umum tempatku dulu bekerja, meski gaji dibawah UMR kami sangat tertolong dengan adanya Dinas Luar. Garing ya garing deh selama magang, kecuali pimpinan kalian baik hati, mau menyisihkan sebagian uang dinas dan uang lemburnya untuk kalian. Berat sama dipikul, ringan tinggal ditiup deeeeh....
Oh ya, Magang mulai bulan Januari tapi SK CPNS kalian dikasih tanggal ama BKN tanggal 1 Februari. Artinya???? Januari itu kalian diitung kerja bakti, nggak digaji ama negara. Melayanglah gaji pokok + tunjangan + uang makan satu bulan yang jumlahnya lumayan buat rakyat kecil sepertiku. Ikhlasin yah, namanya juga Abdi Negara. Abdi Keraton aja gajinya cuma beberapa ribu perak masih tetep loyal kok.
Disela magang, akan ada Diklat Teknis Umum dan Diklat Teknis Substansif Dasar, tempatnya di asrama yang udah ISO 9001 deh. Top banget. Makanan terjamin, kamar AC dengan kamar mandi dalam, springbed empuk. Pelatih dari Arhanudse. Sedikit guling, sedikit push up dan sedikit lari nggak akan bikin ototmu jebol kok, kecuali DTSD ya.. mungkin otak bisa kram karena tiap hari ujian materi. Sekali lagi, kalian nggak mau kan, pegawai pemerintahan kita diisi oleh orang-orang nggak berkompeten????? JALANI.
Yak, diangkat kakinya, demi perut ala Christian Sugiono. |
Sungguh tak akan terlupakan kebersamaan ini :') |
Setelah magang akan ada Prajab. Jangan kira ini mudah, banyak yang muntah, pingsan dan masuk rumah sakit karena kondisi kesehatannya tidak memungkinkan untuk beraktifitas berat. bayangkan deh bangun sebelum shubuh dan baru bisa nyenyak tidur setelah tengah malam. Urusan makan juga, latihan makan banyak dan cepet ya. Kalau aku sih karena terbiasa makan cepet dan porsi abang becak, jadi nggak masalah mau disuruh makan apa aja. Kecuali seafood ya, bisa gatal-gatal dan bengkak sekujur tubuh.
Pastikan kondisi kalian fit. Oh ya, lupa cerita bagian jungkir, push up, merayap, guling dan kegiatan gerper (di Menwa ini diusebut gerper yaitu Gerakan Perorangan). Buat kalian yang ikutan Menwa, Pecinta Alam dan Beladiri mungkin ini bukan hal berarti lah ya. Tapi buat kalian yang punya hidup damai sejahtera sebelumnya, ini benar-benar pembinaan mental. Sebaiknya persiapkan jiwa dan raga bersama KOPASSUS.
Bagaimana kabar gajian?
Belum gajian sampai prajab usai.
Menjelang lebaran, yang artinya udah 7 bulan magang (minus bulan Januari yang kerja bakti itu) kami nerima rapelan gaji pokok selama 6 bulan. Alhamdulillah. Aku langsung setor ke ortu, sebagai ganti subsidi selama ini dan yah.. kan ortuku yang dulu berharap aku jadi PNS, biar seneng juga. Hehehe... Semua aku setor dengan asumsi kalau udah rapel gajian itu artinya bulan Agustus aku udah terima gaji normal.
TERNYATA TIDAK.
Agustus cair TKPKN pada tanggal 1 (oh ya, TKPKN itu Tunjangan Khusus Pembinaan Keuangan Negara, khusus kementerian keuangan yang dapat, di kementerian lain dikenal sebagai Remunerasi. Ada yang bilang gaji kami paling gede, boleh bilang nggak kalau itu FITNAH? hanya karena embel-embel kami dapat tunjangan 100% dan kementerian lain baru 41% lantas kami paling besar? Halooooo!!! itu mereka 41% dari berapa??? karena ada kementerian yang 41% nya sama kayak 100% kami loh jumlahnya, bahkan ada yang lebih besar. Mereka masih bisa naik jadi 100% yang amazing jumlahnya. Sedangkan kami??? Sampai sekarang nggak ada tuh kenaikan. Sedangkan jika kalian tahu, jam kerja kami 07.30 sampai 17.00 coba deh, PNS INSTANSI MANA YANG JAM KERJANYA SELAMA ITU??? Bulan puasa? ketika tempat lain masuk jam 9 pulang jam 15, kami dari 07.30 sampai 16.00).
Aku ingetin lagi ya, aku nggak mengeluh, cuma membuka mata kalian, biar kalian nggak menyesal jadi PNS dan berekspektasi terlalu tinggi. PNS itu sungguh-sungguh Abdi Negara. Dalam artian yang sesungguhnya. Jangan sampai kalian begitu jadi PNS malah berkeluh kesah terus menerus di blog nantinya....
Gaji 13 CPNS juga udah dapet, alhamdulillah. Denger-denger juga bulan depan cair semua tunjangan dan gaji mulai normal. Semoga saja. Amin.
Lanjut tentang penempatan.
Seangkatan kami 72 orang. 16 orang penempatan Jakarta. Sisanya? Kalian tahu dimana itu Lhokseumawe? Pangkalan Bun? Ternate? Palopo? Samarinda? Aceh? Palembang? Medan? Padang Sidimpuan? Pematang Siantar? Sorong? Jayapura? Kisaran? Dumai? Bukittinggi? Lahat ? Ambon? Singkawang? Palangkaraya? Perlu aku sebutin 70 kantor vertikal kami? Banyak diantaranya adalah daerah konflik dan daerah rawan kejahatan. Masih yakin kalian jadi PNS Kementerian?
Oh ya, jangan kira setelah penempatan maka hidup kalian tenang, SK Mutasi bisa terjadi kapan aja, nggak harus nunggu 2 tahun, karena rekanku 11 bulan aja udah bisa mutasi. Juga nggak selalu maksimal 5 tahun, karena ada yang 9 tahun nggak kemana-mana juga... :)
Harapan ikut suami? di DJKN masih bisa, meskipun aku tidak bisa bilang mudah. Bersiaplah hidup jauh dari keluarga, kecuali salah satu mau mengalah, dan akan berat bagi seorang laki-laki bekerja ikut kotanya istri... (meski udah nemu, satu banding seribu.... terimakasih, Cintaaaaahh :* Cium temboook)
Oh ya, jangan kira setelah penempatan maka hidup kalian tenang, SK Mutasi bisa terjadi kapan aja, nggak harus nunggu 2 tahun, karena rekanku 11 bulan aja udah bisa mutasi. Juga nggak selalu maksimal 5 tahun, karena ada yang 9 tahun nggak kemana-mana juga... :)
Harapan ikut suami? di DJKN masih bisa, meskipun aku tidak bisa bilang mudah. Bersiaplah hidup jauh dari keluarga, kecuali salah satu mau mengalah, dan akan berat bagi seorang laki-laki bekerja ikut kotanya istri... (meski udah nemu, satu banding seribu.... terimakasih, Cintaaaaahh :* Cium temboook)
Saat wawancara dan daftar ulang kalian akan diminta menandatangani kesanggupan ditempatkan dimana saja. Kalau kalian bener-bener nggak yakin ama resiko penempatan, mending nggak usah ditandatangani. Kalau nggak kalian tanda tangani, kalian nggak akan lolos seleksi. Kenapa? Karena itulah resiko bekerja di Kementerian. Kalau mau stay di satu tempat, kalian pilihlah BKF, DJPK, DJPU, Sekjend, Itjend,dan DJA itu kantornya cuma di Jakarta. Kalau ternyata kalian nggak masuk di salah satu instansi itu, ya nggak usah daftar ulang aja. Kalau kalian udah masuk di DJP, DJKN, Ditjen Perben, lantas berharap kalian ditempatkan di homebase lalu nggak keturutan dan pengen resign.... silahkan. Tersedia kok prosedur resign. Tapi kebayang nggak, berapa uang rakyat yang dipake buat memfasilitasi satu orang aja dari proses seleksi, magang yang digaji udah berapa bulan ini, diklat dengan fasiitas hotel, dll itu??? Ini uang rakyat, pertimbangkan baik-baik sebelum terjadi kerugian negara udah dapetin satu orang berkompeten dan ditinggal begitu aja.
PIKIR RIBUAN KALI DULU SEBELUM KALIAN MENGGUNAKAN UANG RAKYAT
Buat yang di Pajak dan Perbendaharaan, kantornya malah lebih terpencil lagi. Pernah denger Toli-toli? Tobelo? Berapa hari perjalanan untuk pulang kampung.
Jangan lupakan juga ada transformasi birokrasi dalam rangka reformasi birokrasi. PNS kementerian bisa saja pindah ke kementerian lain, pemkab, pemkot atau pemda. DJKN dan Ditjen Perben bisa aja gabung jadi satu, kalian juga bisa pindah antar eselon I. Intinya PNS harus siap ngapain aja deh.
Kalau kalian liat PNS di kota besar, deket keluarga, gaji gede, dsb. Dari awal penempatan selalu kota besar, deket keluarga dsb, hehehe.. sawang sinawang guys. Kalian liat dia enak, belum tentu loh yang bersangkutan juga ngerasa enak. Tanyakan pula, apa dari awal beliau sudah enak? ngerasain gaji PNS yang minim, resiko pekerjaan yang besar (FYI yah, Bea Cuka tempatnya ada yang diperbatasan, berantemnya ama mafia gede, jauh dari keluarga dan taruhan nyawa. Preman pelabuhan juga bisa jadi jalan menuju ajal. Direktorat Jenderal Pajak, hehehe.. coba kalian nagih pajak lalu ditodong pistol di dahi, gimana gemeterannya?. Lalu dengerin cerita rekan DJKN yang harus naik perahu berhari-hari demi nagih piutang atau sita jaminan, utangnya nggak seberapa tapi taruhan nyawa dimakan buaya. Hayooo... masih siap jadi abdi negara? *kedip-kedipin mata*
Kalau kalian liat PNS di kota besar, deket keluarga, gaji gede, dsb. Dari awal penempatan selalu kota besar, deket keluarga dsb, hehehe.. sawang sinawang guys. Kalian liat dia enak, belum tentu loh yang bersangkutan juga ngerasa enak. Tanyakan pula, apa dari awal beliau sudah enak? ngerasain gaji PNS yang minim, resiko pekerjaan yang besar (FYI yah, Bea Cuka tempatnya ada yang diperbatasan, berantemnya ama mafia gede, jauh dari keluarga dan taruhan nyawa. Preman pelabuhan juga bisa jadi jalan menuju ajal. Direktorat Jenderal Pajak, hehehe.. coba kalian nagih pajak lalu ditodong pistol di dahi, gimana gemeterannya?. Lalu dengerin cerita rekan DJKN yang harus naik perahu berhari-hari demi nagih piutang atau sita jaminan, utangnya nggak seberapa tapi taruhan nyawa dimakan buaya. Hayooo... masih siap jadi abdi negara? *kedip-kedipin mata*
Oh ya, diangkatan kami bahkan ada beberapa anak gadis yang ibunya sakit dan membutuhkan perawatan sahabat-sahabat kami itu. Tiap hari harus disuntik obat oleh anaknya. Penempatan mereka jauh dari homebase dan sampai sekarang belum di acc pengajuan penempatan di homebase nya. Ada pula rekan kami yang ibundanya meninggal sedangkan dia jauh dari akses transportasi kembali ke Jawa. Hingga saat dia tiba di rumah duka, ibundanya sudah dikebumikan. Sedih ya, Nyesek ya?
PIKIR RIBUAN KALI SEBELUM KALIAN MENDAFTARKAN DIRI JADI PNS KEMENTERIAN
Pengen jadi PNS tapi tempatnya aman nggak perlu kesana kemari?
Jadilah PNS Pemkot. Daftarlah CPNS an Pemprov kalau masih mau muter-muter di propinsimu.
"Saingan susah, banyak"
"Masih banyak indikasi kecurangan kalau di daerah"
"Nggak ada formasinya"
Nah, hidup itu pilihan kawan. Kalau nggak siap, silahkan lupakan mimpimu jadi PNS.
Kalau kalian mau jadi PNS karena disuruh orang tua, jelaskan resikonya ke orang tua, jelaskan jadi PNS itu gajinya jelas kalah jauh ama swasta.
Cuma pengen uji kemampuan aja, karena pandangan masyarakat bisa lolos PNS itu kalau nggak hebat itu karena kaya? Hahahahha... sayang banget pandangan begini. Lebih bagus kalian keterima OJK, Pertamina, dan BUMN mentereng lainnya.
Kalian pengen ilmu kalian bermanfaat? Orang manajemen bisa aja ngerjain akuntansi, hukum bisa aja jadi sekretaris, orang akuntansi bisa aja disuruh ngurusin kepegawaian. Udah deh, jangan berharap terlalu berlebih, orang IT aja bisa ngerjain urusan umum kok.
Pengen dapat beasiswa luar negeri dan dalam negeri? Yang pengen bukan hanya dirimu, tunggu 2 tahun setelah PNS baru bisa daftar, saingan jelas banyak, oh ya...jangan lupa, pimpinan bisa aja ngasih ijin, bisa juga menolak. Setelah beasiswa, kamu harus mengabdi 2x masa studi ke instansimu. Siap?
Harapan kalian gaji bakalan banyak, liat PNS-PNS lain hidupnya makmur? coba deh perhatikan, apa dia pure PNS? nggak punya usaha sampingan? Punya dooong... Ngandelin gaji pokok doang nggak akan bisa kaya.
Pengen dapat pensiun? Well, aku pernah kerja di salah satu perusahaan swasta besar, pensiun juga dapet kok, plus pesangon yang gede banget, gaji bisa berkali-kali lipat gaji pokok PNS. Kenapa resign???
Aku
simple banget, aku benci sama birokrasi,benci sama pelayanan rumah
sakit dan pendidikan yang nggak ramah dan semau mereka, dan aku merasa
bahwa mengeluh tentang birokrasi nggak akan merubah apapun. Harus
diperbaiki dari dalam. Harus terjun di dalamnya, cari boroknya,
sembuhkan!
Plus aku butuh SK PNS untuk aku jaminkan ke Bank buat nyicil rumah. Huwahuwahuwa... :D
Mau sampai kapan sih, pegawai kita diisi ama orang-orang yang cuma mengandalkan koneksi? Mau sampai kapan sih kita diam dan ngedumel dalam hati ketika pelayanan pada masyarakat sangat buruk? Mau sampai kapan kita demo-demo nggak jelas tanpa tahu sumber masalahnya dimana dan bagaimana menghindarinya. Setidaknya sekarang aku tau kenapa kita harus menaikkan BBM, sebelum hal yang lebih buruk melanda bangsa ini. Sekarang aku tau arah kebijakan fiskal Indonesia ini kemana. Kalian nggak pengen, Kementerian Keuangan, Kementerian Hukum dan Ham, Kementerian Kesehatan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Perdagangan , dan Kementerian pada posisi strategis lainnya berisi generasi-generasi terbaik bangsa yang kritis dan inovatif?
Ada yang bilang jadi PNS itu makan gaji buta, beban kerja nggak banyak, Sabtu Minggu libur.
Sama aja kok kayak di swasta. Akan ada masa-masanya load pekerjaan lagi banyak, akan ada masanya jeda juga sehingga kamu bisa produktif di sektor lain. Aku nggak bilang aku ini karyawan teladan yah. waktu boss lagi nggak ada, aku juga cabut makan siang ke mall terus ider dagangan dari lantai ke lantai. Asal kerjaan beres aja sih.
Saat ini aku di tempatkan di bagian yang membahas kebijakan terus, padahal aku merasa aku ini cocoknya di lapangan, di kantor vertikal. Pertama menerima kenyataan itu berat lho, 2 minggu pertama aku sakit nggak sembuh-sembuh, nama sakitnya Alergi Kantor Pusat. ada? ADAAAAA.... *nyengir, digampar dokter*
Tapi makin kesini, aku cari kesibukan passion ku yaitu berdagang. Jadi semangat deh ngantor, karena di jam istirahat aku bisa menjalankan usahaku, bayangin dari lantai 1 sampai 12 ada berapa ibu-ibu coba yang butuh barang daganganku? Hahahaha....
Jangan kira nyantai juga sih, karena seringkali jam 5 sore ketika teman-temanku sudah absen pulang, aku malah baru absen mau mulai rapat... :)
Gedungku, Ruangkanku di Lt. 7 |
Banyak orang bilang penempatanku di JAKARTA ini harus disyukuri. Mereka bilang daripada di daerah konflik, mungkin mereka lupa bahwa kerusuhan Mei, kerusuhan pilpres, dsb itu terjadi di Jakarta. Mereka bilang daripada di daerah rawan bencana, mungkin mereka lupa bahwa bencana banjir pun jadi biasa di ibukota. Mereka bilang daripada di daerah rawan kejahatan, mungkin mereka juga lupa berapa kali pelecehan seksual di angkutan umum, pemerkosaan di angkot, pembunuhan di kamar kos, penculikan dan perampokan sampai mayat korban dibuang ke selokan itu terjadinya di Jakarta.
Tapi kalau kita fokus ke nggak enaknya, kapan kita bisa mensyukuri enaknya? Nggak capek tah, bawa beban di hati tiap hari?
Jadi PNS ini pilihan, sama sepertii kalian mau kerja di swasta. Pasti ada baik buruknya. Tergantung gimana kita mengantisipasinya. Berfikir positif dan persiapkan diri untuk kemungkinan terburuk.
Selamat memilih teman-teman !!!
Top bisa jadi referensi buat anak bangsa yang mau berkontribusi , jd pns yg penting niatnya untuk mengabdi :)
BalasHapussukses edan tak berdata gak usah diikutin...ini mah rahasia sukses klo panik nyogok
Hapusmbak tiar, kenalin (mana tau lupa), aku protokol pas upacara tradisi. mantab blog mu mbak ! :) sangat menginspirasi, terharu saya, memang berat beban kita.. tapi harus terus semangat!
BalasHapusHayy terimakasih, aku inget inshaAllah , emang harus semangat mbak kita niatnya MENGABDI, penghasilan itu side effect
Hapustiar,,, bagus bgt tulisannya :)
BalasHapusika.. aku telepon blom dibalas loh wkwkw
HapusBagus..
BalasHapusTapi kepanjangan.
Di bagian2 tertentu terpaksa harus ada yg dilewatkan... :)
Shared on my fb, nice inpoh :'3
BalasHapusKalo boleh tau...jualan apa mbak...hehehhe
BalasHapusmau apapun cita2 tetaplah cita2... abdi negara yang emang jadi pelayan masyarakat.. paling ga pahalanya banyak karena bisa berguna buat orang byak juga..
BalasHapusYang paling penting adalah banyak bersyukur, jangan hanya melihat ke atas dan ke samping tapi lihat pula orang2 di bawah kita yang kesulitan. Saya menghargai tulisan mbak semoga bermanfaat untuk yang membacanya.
BalasHapusini hanya cerita di keuangan... beda kementerian beda sistem... kami di Kemenkumham ya daftar berdasarkan kemana yg kita mau. kl di pusat ya penempatan dipusat kl di kanwil ya dikanwil. trs ga ada tuh magang2an dan digaji ya sesuai gaji CPNS. bagi yg mau msk CPNS mungkin sarannya jgn asal pilih aja sih... hehehe jgn ke Kemenkeu ya kl gitu (kidding mba)...
BalasHapusIn sya Allah kita sbg PNS semua menjadi lebih baik dunia akherat... aamiin
alhamdulillah mbak penempatan sesuai posisi, karena di Kemenkeu sekali buka lowongan bisa ribuan maka nggak nutut kali yaa untuk mapping sebanyak itu dengan deadline yang ada. Dan ada pernyataan siap ditempatkan dimana aja maka ya menurut aku fair :) . Mbak begitu masuk langsung dapat gaji kah? karena setahu aku..... butuh proses sampe SK CPNS keluar baru deh gajinya bisa diproses.
Hapussekjen kemenkeu sekarang udah ada di daerah juga (tikbmn) walaupun masih di kota besarnya dan masih 5 kota. khusus buat yg di sekjen sih setauku ga ada dtu dan dtsd, cpns belum boleh sppd kelihatannya berlaku di semuanya :).
BalasHapusTKPKN sekarang bisa jadi ga menjadi yg terbesar. coba bandingin dengan Tunjangan Kinerjanya MA, besaran di MA. Jam kerja kemenkeu juga lebih banyak dari yang lainnya. Baru bulan puasa kemarin ini aja pulang jam 16.00, kalau tahun-tahun sebelumnya pulang jam 16.30.
www.teknozz.tk
BalasHapus@Airplane, hayooo protokol dimana yak? lupa namanyaaa...
BalasHapus@ika, anonim, terimakasih sudah mampir... ayo bergabung jadi abdi negara kalau sudah siap :)
@rijal, silahkan, terimakasih
@rizky, jualan jilbab mbak, perlengkapan muslim
@semutmanis, nggak apa mbak asal ga mengurangi esensinya, ingin agar teman2 lebih siap mental.
iya, kementerian lain beda sistem memang, juga di direktorat lain beda sistem, ada yang boleh langsung dapat SPPD, ada yang penempatan sesuai formasi, mohon maaf jika ada informasi kurang lengkap,, terimakasih rekan2 mau melengkapi...
sebenernya semakin gak ditekankan keluhan, semakin keliatan mengeluh, santai saja mbak saya juga mengalami hal yg sama, berbulan2 dibayar cuma 900 ribu kalau iklas bekerja dan sabar, bayaran ridho alloh lebih tinggi. toh kalau penempatan itu sudah risiko.mohon maaf judulnya terlalu provokatif dan karena isinya terlalu panjang, bisa jadi orang malas baca dan berfikir macam-macam.
BalasHapusassalamualaikum mba, mau nanya kalo analisis fiskal itu kerjanya ngapain ya? terimakasih.
BalasHapusAnalisis fiskal biasnaya ditujukan ke Badan Kebijakan Fiskal nanti mas.
BalasHapusSemoga nggak mikir macam-macam ya mas, yang nggak baca dan cuma judulnya saja mungkin ya nggak bersungguh2 jadi Abdi negara ya.
Tulisan ini sama sekali nggak mengeluh kok, karena toh saya pribadi sudah mempersiapkan diri dengan semua kemungkinan yang ada, mungkin karena saya juga dulunya di birokrasi, jadi punya persiapan.
Tulisan ini untuk memberikan gambaran bagi teman2, jadi bisa tau bahwa mereka setidaknya harus punya cadangan / sumber penghasilan lain di bulan-bulan awal menjadi CPNS. Juga yang beralih dari swasta ke pemerintahan biar nggak kaget juga dengan mekanisme birokrasi yang ada.
Semua bebas berpendapat, terimakasih sudah mampir.
Selamat datang di korps kementerian keuangan mbak, kebetulan saya di pajak, keliling2 bima, ruteng, jakarta, dan sekarang di banjarmasin. pokoke tetap semangat lah!!!! :D
BalasHapusSaya rasa tulisan ini bukan masuk kategori keluhan, lebih menonjolkan fakta2 yang mungkin orang-orang belum ketahui saja tentang kementerian kita. hihihihi.
Waah... hebat mbak. Tetep semangat jadi abdi negara!!
BalasHapusWkwkwk... Suami saya PNS Kemenkeu dirjen perbendaharaan penempatan di KPPN Tobelo. :D
BalasHapusapakah KEMENTERIAN LAIN masih ada uang uang gak jelas dan cm ttd doang.. PENYERAPAN.. dan lain lain. dulu HONORER dimana mbak.. beda kan....?
BalasHapus:D jadi inget waktu awal masuk... untung gak terlalu lama nunggu penempatan, dan mbaknya DJKN yak? guling2annya di depan asrama jurangmangu soalnya...
BalasHapusManteb mbak tiar, aku share di FB :)
BalasHapusmalas bgd buat baca cerpen ini, kesimpulannya ada g' ya ? hahaha
BalasHapusSekedar masukan. Kata YAOWOH tolong dihapus mbak. Ga enak dibaca dan dilihat. Masa kata YA ALLAH diplesetin gtu sih. Apa kata Allah nnti diakherat? :D
BalasHapusHay anonim, emang ada aku nyebut begitu? aku cuma nyebut dulu honorer di Kementerian Pekerjaan Umum tertolong ama uang tugas luar. Bener-bener tugas sih, sosialisasi, laporan, rekon yang sampai malam. Gaji Honorer kan jauuuuuuuh di bawah UMR.
BalasHapusKalau di kemenkeu, honorer digaji diatas UMR, tapi tidak ada dinas luar bagi honorer.
Kalau malas ndak usah dibaca mas, Gitu aja kok repot? hehehhe
Iya emang lebay banget neh tulisan. Berasa menderita banget jd pns hahahahaha kalo ga mau ya tinggal cabut. Dan helloww suami gw di dikbud jg sama kalee masuk jam 7.30 keluar jam 5..malah kalo dia dateng telat pagi pulangnya lebih malem karna absen harus sesuai berapa jam seharinya wkwkwkw depkeu ga BASAH? HELOOOWWW OMONG KOSONG..satpamnya juga BASAH apalagi staffnya..wakakakakakkk
BalasHapusAda sodara gw kepala keamanan di depkeu. And u know whaat?? Duitnya bener2 ga masuk akal u ukuran hanya kepala keamanaan..wkwkwkwk..masa pendaparan lo lebih kecilll dr kep keamanan depkeu? #histeris
BalasHapusMaaf ya anonim, kan disini aku nulisnya pendapatan yang seharusnya. Pendapatan yang kami terima selama CPNS. Kalau saudara Anonim pendapatannya diluar akal, coba ditanyakan, grade berapa, selain ada tunjangan jabatan juga tiap dua tahun kami naik grade, juga ada tunjangan bila beliau memiliki jabatan fungsional lain. Mungkin juga beliau punya usaha lain.
BalasHapusKalaupun saudara Anonim uangnya dapat dari hal nggak bener, tolong jangan generalisir kami semua demikian. Masih banyak kok pejabat-pejabat kami yang taat aturan tanpa peduli stakeholders kami punya hubungan kekerabatan macam apa dengan siapa. Mungkin ya Anonim bisa menyadarkan keluarganya jika indikasi saudaranya disini memakai uang nggak bener.
Oh ya, kami punya Wise : http://www.wise.kemenkeu.go.id/ nah, kalau mbak menemukan pegawai Kementerian Keuangan melakukan penyalahgunaan dan ada buktinya silahkan langsung laporkan. Lebih bijak daripada menuduh.
Suami ibu termasuk pegawai yang baik, sesuai aturan. Pada tulisan saya juga sudah saya sebutkan bahwa beberapa kementerian pulangnya lebih awal. Tidak semuanya.
Menderita? Tidak, saya enjoy-enjoy aja. Kan jelas tujuan saya apa. Ini menggambarkan apa yang kami alami selama CPNS jadi agar teman-teman tidak terlampau kecewa, juga menyiapkan diri dan uang selama bulan-bulan pertama gaji kami tidak keluar.
Terimakasih ya sudah mampir.
Kok banyak yang misah misuh ya baca ini blog? Mbak tiar nulis blognya dengan bahasa yg santai dan fun, tapi banyak yang komennya gak nyante. Kalo masalah males baca it's your own problem, dude. Salah sendiri jadi orang kok pemalas. Kalo masalah artikelnya panjang, bagus dong berarti lebih komprehensif. Jarang ada blog yang bahas "inside story" jadi PNS Kementerian.
BalasHapusBanyak banyak bersyukur mbak.... Judulnya gak bagus.... Sebelum menyesal artinya sebelum TERJADI menyesal... Dulu sebelum tes banyak berdoa.. akan mensyukuri bla..bla.. Eh.. Lolos Malah kayak gini.... BERPIKIR POSITIF saja mbak... Keuangan negara memang Ada prosedurnya untuk menggaji anda... Memang kalau langsung digaji, mbak langsung bisa bekerja dan berkontribusi SETARA dengan GAJI yang umpanya langsung dibayarkan ke anda?????.. TIDAK ADA TEMPAT BEKERJA YANG SEMPURNA DAN BISA DICUSTOMIZED SESUAI KEINGINAN INDIVIDU MASING... Banyak bersyukurlah....
BalasHapusTulisan, seobyektif apapun, takkan bisa memuaskan pembaca yg sudah punya mindset sendiri, dan gak ingin mengub mindsetnya.
BalasHapusOh iya, yang suaminya di DIKBUD pulang jam 5 itu dimana ya? Kok saya baru tau. Apa maksudnya jam 5 baru sampe rumah?
Yang kepala keamanan di Depkeu itu di kantor mana? Tolong diperjelas. Jangan-jangan maksudnya di Bank Indonesia.
Ngono ya ngono, mung ojo ngono
terimakasih ya Anonim tanggal 7 September :)
BalasHapusAda toh kalimat saya nggak bersyukur kerja di Kemenkeu ? Coba bacanya dengan kepala dingin,ya. Negara punya prosedur untuk menggaji kami? tentu saya paham benar masalah ini, sebelumnya saya pernah bekerja di pemerintahan 5 bulan tanpa digaji pun saya tidak mengeluh kok. Karena niat saya memang jadi abdi negara.
Tulisan ini untuk mempersiapkan teman-teman yang mau jadi PNS, jangan berharap di awal kerja sudah langsung terima gaji, karena banyak prosesnya dari menpan, BKN, Biro, Eselon I, dan masih bertingkat lagi di dalamnya. Kaitannya dengan KPPN dan Bank pembayaran gaji juga.
Tolong juga jangan sampai saudara Anonim men-judge kami semua di awal masuk tidak bekerja dan berkontribusi apa-apa loh ya. Banyak diantara kami ini jebolan karyawan2 swasta dan BUMN yang nggak bisa dipandang remeh etos kerjanya, sebagian besar dari kami bekerja dan berkontribusi penuh, dengan energi-energi baru yang masih penuh semangat.
Sebaiknya, sebelum memahami benar suatu hal, cobalah dulu terjun di dalamnya, jadi biar memandang sesuatu itu lebih bijak, nggak berdasar asumsi semata.
Anonim mau daftar PNS tahun ini? saya doakan diterima ya, setelah itu kita sharing bareng-bareng, apa yang saya sebutkan disini mungkin ternyata di instansimu lebih baik.
:)
kak, itu yang 900an itu didapat gak langsung di bulan pertama magang?
BalasHapusDitunda sampe 2 bulan?
Jadi 2 bulan pertama sama sekali gak dapat bayaran apa-apa gitu?
Gila, gimana nasib yang bentar lagi bakal OJT...
Mba, tahun ini saya mau ikut seleksi juga. Kalau keterima di BKF atau Sekjend kan kantornya cuma di Jakarta. Ada kemungkinan di tendang jauuuh ke pelosok engga mba?. Mutasi itu karena karir kita jelek / karir kita bagus mba, atau gimana se-maunya atasan ?
BalasHapus900rb itu nggak didapat langsung di awal magang, karena ada mekanisme dan prosedur bertahapnya. Dari pengalaman senior-senior sebelumnya dan tahunku kira-kira 2-3 bulan setelah tau tanggal SPMT (Surat Perintah Melaksanakan Tugas).
BalasHapusJadi gini kalau pengalamanku, DJKN yah, beberapa Ditjen lain beda kebijakan :
9 Januari daftar ulang di dhanapala
* 10 Januari daftar ulang ke eselon I ku DJKN
* 13 Januari mulai magang
* Tetapi SPMT kami per tanggal SK CPNS dari BKN yang dibuat tanggal 1 Februari (dengan kata lain, kami gaji,tunjangan, uang makan kami Januari tidak dapat dibayarkan)
* 900rb/bulan kami terima di bulan April, dibayarkan 2 bulan langsung Februari-Maret, lalu tidak lama berselang dibayarkanlah yang April.
2-3 bulan pertama nggak ada gaji/apa-apa, kecuali pimpinan langsung mu baik buanget yah, aku sering dibelikan makan siang (mungkin inget beliau dulu gimana di masa magang).
Makasih ya Kurniawan, maksud blog ini emang kayak gini nih, mempersiapkan rekan-rekan sebelum OJT. Kalau udah siap kan, minim mengeluhnya nanti. Hehehe...
Hay Rikiirfanh, bismilllah semoga diterima yah, Iya di Jakarta, tapi denger2 Sekjend buka kantor juga di beberapa kota besar. Tiap kemungkinan pasti ada, kalau kamu nanti pindah eselon, mungkin ke Eselon I lain yang punya kantor vertikal.
Promosi itu karena kita berkualitas.
Kalau Mutasi itu karena kebutuhan unit. Misalnya di Kantor Kota A butuh seseorang yang basic ilmu hukum, punya sertifikat diklat X,Y,Z , memiliki karakter begini dan begitu maka orang dengan spesifikasi begitu akan dikirim ke kota A.
Bukan orang ditempatkan di Jawa karena dia bagus, yang diluar jawa nggak bagus. Tapi sesuai kebutuhan. Idealnya sih, hehehe.. Tapi percayalah, bahwa nggak ada Mutasi yang membahagiakan semua orang. Pasti adaaaa aja yang sedih, kesal, tapi tidak sedikit pula yang bersyukur.
Bukan se-maunya atasan atau kepegawaian atau SDM kok, tapi lebih condong ke kebutuhan unit. Kadangkala, kalau udah waktunya Promosi tapi di Jawa jabatan promosi masih penuh, kamu akan dimutasikan ke luar jawa, cuma sebentar 1-3 tahun lah, lalu ditarik lagi kalau ada posisi kosong di Jawa.
Kalau wanita, bisa mengajukan ikut suami.
Semoga sukses yah.
Okey mba, jelas banget jawabannya. Berarti meskipun di pusat, tetap aja ada kemungkinan dimutasi
HapusAamiin mudah-mudahan keterima. Makasih mba :)
wah, artikel bagus, d BUMN sama aja mbak, kakak saya yg d BUMN plg ditulisnya jam 5 malah plg jam 7 atau 8 bahkan 9 tanpa gaji lembur, hidup memang sawang sinawang sih, sya ga usah nyebutin BUMNnya pa ya, hehe, keep positive!
BalasHapussuami sy rekrutmen kemenkeu ditjen pajak barengan mbak tiar smpai skrg blm ada rapelan gaji, jd msh 900rb. ngenes bgt, bagi yg mau dftr kemenkeu terutama pajak pikir2 lg, 8 bln blm ada gaji full, bisa jd setahun atau bahkan lebih baru dpt gaji,
BalasHapusKalo boleh tau gaji full pns kemenkeu untuk gol III/a brpa ya?? apakah sebegitunya nasib pns kemenkeu? tidak ada bonus tahunan kah?
BalasHapusJika dibandingkan gaji MT/ODP/MDP/BPS/BPA, apakah gaji pns kemenkeu jauh dibawah mereka?
2.590.000 tunjangan + gapok 1,9jt + uang makan 500.000 itu gajinya mas
HapusTunjangan kinerja tambahan hanya untuk pajak
Bonus tahunan setahun 3-4juta sekali saja, tergantung pencapaian target juga. Kalau ga mencapai ya ga dapat.
Aku pernah jadi ODP / MT salah satu Bank BUMN THP awal 7,6jt blm termasuk lembur.
Tergantung ODP mana juga sih... yg awal dapat 3,5jt juga ada.
kayaknya judulnya harus di ganti deh. jadi "Baca Dulu Sebelum Menyesal Jadi (C)PNS Kementerian Keuangan!" jangan asal menggenelalisir, ntar malah dituduh fitnah lho.
BalasHapusSaya PNS di Kementerian lain, tp ga pernah ngerasain seperti apa yang mba tulis.
mungkin karena mba masih baru kan? klo yang saya baca sih sepertinya baru diterima tahun lalu, jadi blm tahu banyak.
Just FYI, lucky me jufa bisa keterima CPNS tanpa mengeluarkan duit yg tidak lebih dari ongkos ngirim lamaran via kantor pos. Sebagai CPNS di bagian humas di salah satu pemkot, siapa bilang bisa nyantai kerjanya. Sabtu minggu masih kerja euy, malem jg masih harus kerja. Uang lembur ada sih..tapi lancarnya itu yg masih kurang konsisten. Bersyukur kok..bangeet malah. Jadi CPNS jaman sekarang atleast saya bisa bangga karna bisa pure masuk atas dasar tes doang, ga pake duit. Atleast saya memulai jd abdi negara dgn cara jujur, bersih, with dignity. Dan niatkan untuk beneran mengabdi..karna gak semua kerjaan yg dikerjain ada duitnya.
BalasHapusSemangat ya Mbak Job Hanna, memang karena Pajak kan penerimaannya banyak , lalu tersebar, jadi prosesnya lebih lama. Dianggap nabung aja ya mbak, nanti InshaAllah rapelannya langsung bisa buat investasi yang We-O-We, :) Bismillah!
BalasHapusHallo Ariyan, kami masing2 eselon I beda kok gajinya. Gaji kami boleh diketahui kok, kan ada di peraturannya. Untuk tahun ini CPNS kami terima 80% gaji pokok (1,9juta) lalu TKPKN (2,5jt) ---> ini yang dipotong kalau kami sakit, terlambat masuk, atau lupa absen, plus uang makan sekitar 461rb (kalau masuk terus). Total 4,9jt kalau masuk terus.
Kalau dibandingkan dengan MT/ODP/MDP/BPS atau BPA tergantung itu MT nya perusahaan apa dulu. Kalau sama BUMN middle to high lainnya jelas jauh... tapi tiap tahun kan gaji PNS naik 100-200rb lah, tiap 2 tahun grade TKPKN juga naik kok.
****************************************************
Halo Erlin, kan nggak menggeneralisir ini, ada yang kecewa (seperti beberapa komen diatas) ada juga yang berlapang dada. Coba baca lagi penjelasan dan isi blog nya, lebih ke MEMPERSIAPKAN MODAL DAN MENTAL CPNS baru. Biar ada persiapan bertahan hidup dulu di rantau lah, nggak modal nekat doang, harus ada pegangan. Secara semua butuh proses, nggak keterima langsung gajian kayak Pegawai Swasta. Begitu mbak.. Ya syukur kalau mbak nggak merasakan yang kami rasakan, sebenernya saya nggak baru lah kerja di dunia Pemerintahan ;) Jadi bisa bilang merasakan bedanya kerja di pemda,kementerian lain dan kementerian impian sekarang mengabdi :) Ini kan fokusnya buat CPNS BIAR NYIAPIN DANA TABUNGANNYA SELAMA MERANTAU. :)OYI?
Iya mas, beberapa divisi memang ada yang kerja keras, ada juga yang kerja by request, ada juga yang kehilangan passion saat bekerja. Semangat ya mas, alhamdulillah masih dapat lembur mas... Aku ngerjain lembur sampai jam 9, 11, 12 malam juga gak dapat surat lembur, ngerjain sabtu minggu juga tidak ada :) But AGAIN nih ya, nggak semuanya ngalamin hal ini. Yang lancar banyak....
Yang saya komentarin judulnya mba. Kalau bagi saya, yang sudah merasakan jadi PNS juga langsung, pasti tau kalau tulisan mba menceritakan pengalaman sebagai CPNS di Kementerian Keuangan SAJA, dan tidak semua K/L mendapatkan pengelaman yang mba rasakan. Tapi saya mencoba memposisikan diri saya sebagai orang awam, yang akan mendaftar CPNS, dipikiran orang awam isi tulisan mba ibarat menggambarkan kondisi secara umum nasib sebagai (C)PNS. Saya tau kalau niat mba baik, menyadarkan orang untuk mempersiapkan diri, tp mba kan ga bisa mengarahkan kepada pembaca mba untuk berpikir seperti yang mba mau. Tidak menutup kemungkinan, ada orang awam yang ingin mendaftar di K/L lain (selain Kemkeu) yang jadi berpikiran buruk terhadap semua instansi setelah membaca tulisan mba.
BalasHapusKalau mba memang tidak mau mengganti judul, saran saya ada baiknya mba memberi penjelasan dengan lebih detail, bahwa tulisan ini menceritakan pengalaman mba sebagai (C)PNS di kementerian keuangan dan kondisi berbeda dapat berlaku di K/L lain. Ini saran saya lho mba, kalau tidak diterima ya terserah mba.
Mba Tiar,,, apakah peserta yg sedang hamil tidak diperbolehkan untuk mengikuti tes kebugaran dan dinyatakan gugur pada saat tes kesehatan dan kebugaran tersebut?
BalasHapusMaka dari itu Mbak Erlin, mari sama2 belajar jangan nge-judge sesuatu cuma dari covernya (apalagi judulnya). Hanya orang-orang yang "sok tau" yang menyimpulkan tanpa mempelajari lebih lanjut. Terimakasih sudah mampir :) , dan lagi, kayaknya kondisi yang saya terangkan adalah persiapkan mental dan materi disaat awal jadi CPNS , berlaku deh hal ini di semua Kementerian. Nggak ada CPNS masuk langsung dapat gaji penuh kok, dan setahu saya hanya Kementerian Keuangan yang menetapkan ada uang saku 900rb/bulan itu pun tidak serta merta begitu masuk langsung dapat.
BalasHapusHallo anonim, siapa bilaaaaang? Boleh kok, udah aku ralat di postinganku :) Teman-teman seangkatan juga beberapa hamil saat tes, mereka tetap ikut, saat lari mereka tetap ikutan. Tapi.....ikut lari dari kenyataan (becanda, hehehhe) :D , tetep ikutan jalan kok, pelan-pelan. Ada beberapa bumil yang lolos juga, ayo semangat ikutan, siapa tau rejekinya si dedek ;)
Terlepas dr banyak yg pro ato kontra toh yg dituliskan mbak tiar emg bener.. tp alhamdulillah sampe skrg sy sama skali nggak nyesel ada di kemenkeu...
BalasHapusSalam korsa dari tetangga sebelah :D
saya kira semua pekerjaan ada resikonya mba..hidup adalah perjuangan..so klo ga mau berjuang ya ga usah hidup!! gitu aja kok repot!!!
BalasHapusterima kasih atas share-nya,
BalasHapusudah baca seluruh isinya, dan kesimpulan saya adalah resiko menjadi PNS itu tetaplah kecil,
Gaji ya standard, walau awalnya kecil tapi rapelan sebagai hak tetap diterima kan. Mutasi udah bukan momok lagi, di jaman internet dan HP kayak gini komunikasi dengan keluarga di rumah ga jadi masalah, ditambah maskapai penerbangan makin banyak. Prajab ya wajar keras, namanya juga training.
Jarang sekali lihat PNS dipecat karena kinerja kurang memuaskan, yang jelas2 ketahuan korupsi aja cuma dimutasi. Kalau di swasta, misal kinerja nggak memenuhi target besoknya langsung ilang (dipecat), kalau PNS paling dimutasi. Nggak puas ya tinggal resign. Sorry to say, tapi kebanyakan motivasi yang pengen jadi PNS adalah karena nyantai, resiko kecil dan pensiun. Makanya banyak yang kinerjanya standar2 saja, kurang inisiatif, beberapa malah pemalas.
Saya jarang sekali mendapatkan PNS yang mengeluhkan inefisiensi di pemerintahan, kebanyakan ya kalau mereka lagi kumpul paling berdiskusi tentang renum, golongan, rapelan, kapan pensiun atau SPPD ;D . Logikanya begini, kalau orang luar PNS saja sering mengeluhkan inefisiensi birokrasi didalam pemerintahan, masak iya orang dalem (PNS) nggak pernah mengeluhkan inefisiensi?
Sori kebanyakan menggeneralisisr yang jelek2 :D, sebagai orang non-PNS yang saya kritik bukan gaji PNS (besar kecil gaji mah relatif), bukan seberapa berat beban kerja PNS (semua orang juga kerja keras), tapi bagaimana mental PNS dalam bekerja. Jarang ya ketemu PNS yang mental kerjanya best effort dan banyak inisiatif, kebanyakan kerjanya "standar" dan birokratif, mungkin dari sistemnya kali ya
Satu lagi, kalau jadi PNS, jangan langsung mendeklarasikan sebagai abdi negara, bisa jadi sebagai beban negara, toh dibayar pakai uang negara, kalau kinerja kurang apalagi curang, ya sebagai beban negara. Amanahnya berat.
Selamat bekerja, karir anda masih panjang
Salam
Wah, kalo liat yg disebutkan mbak diatas, malah menurut saya enak bgt tuh jd pns.
BalasHapusSaya mulai dr gaji 3.8 juta sebelum selesai training, ngekos sendiri juga, harus beli blazer dan sepatu yg mahal2 mbak, biar ga kalah kece dr temen2 lainnya.
Untuk jam pulang kantor kemenkeu? Jam segitu mah saya anggap surga bgt deh mbak. Jam kantor lama saya 7.30-16.30, jamnya doank loh. Prakteknya, ya jam 7-8 malam kalo normal, kalo lembur jam 10-11, kalo apes ya bisa jam 2 pagi. Paginya? Masuk biasa jam 7.30.
Uang lembur? Oh tenang saja, officer ga dpt uang lembur... Hihihi, asik ya mbak.
Resiko? Apa yg lbh besar dr resiko org kredit korporasi BUMN sih mbak? Ada kredit macet kitanya gatau apa2, ga terima suap apa2, ga nakal sama sekalipun kena audit loh, apes2 ya ke kejaksaan kena tuduhan tindak pidana korupsi, penyelewengan uang negara. Pdhl mana ada sih yg pengen nasabahnya macet kreditnya.
Penempatan? Dimana ada pelabuhan dan bandara yg ada org bea cukainya, disitu ada org kredit yg ngurusin nasabah korporasi. Jd udh ga kaget deh ya, Nabire? Gorontalo? Pare-Pare? Ternate? Saya familiarnya sama daerah timur mbak. Krn dulu saya penempatan di Indonesia Timur.
Oh ya untuk beban kerja, PNS itu instansi non profit lho mbak. Kalo BUMN? Itu sih perusahaan yg kerjaannya swasta tp gaji PNS aja deh. Ya dikira2 sendiri deh jadinya pressure ke kerjaannya kayak apa. Banyak temen2 cewek saya yg nangis di kamar mandi krn merasa tertekan sama target. Kalo ga sampe targetnya, nilainya jelek, 2 kali berturut2 nilainya jelek, say goodbye aja sama status karyawan BUMN.
Just my 2 cents.
Regards
Saya ndak bilang karyawan swasta lebih enak dari kami loh mas /mbak.
HapusResiko sih mau kerja apa aja juga pasti adalah, ga perlu ngerasa paling beresiko.
Penempatan seluruh Indonesia? Hallooo.. kami sesadar-sadarnya kok waktu tanda tangan dan baiknya kami legowo taruh mana aja.
Terus THP berapa mas? Kalau termasuk ama tunjangan, bonus target dsb? Karena kami tanpa tunjangan cuma 1,8juta ^_^
PNS non profit? Yak benar sekali! Tapi jangan lupa bahwa kami dituntut untuk memberikan pendapatan ke negara lewat pajak,bea dan cukai, bea lelang, PNBP dan optimalisasi aset. Jadi jangan dikira kita ga punya target yg harus dicapai.
Cari tau lebih banyak lagi ya mas, kalau kami ga mencapai target kami pun ada ketentuan sanksinya.
Di swasta nikah lagi beresiko jabatan dicopot / diberhentikan nggak? Nggak lah ya, ga sampe ranah rumah tangga orang, kalau kita cerai tanpa ijin pimpinan ya siap-siap aja sama hukuman berat.
Ada enak dan nggak enaknya kok semua pekerjaan. Take it or leave it aja.
Kalau aku sih milih ambil kebijakan yg bagus2 buat dicontoh, yg buruk ga usah. Balikin lagi ke niat awal kerja.
Postingan ini biar semua orang mempersiapkan diri menjadi PNS. Ubah mindset tentang PNS .
Oh ya, kalau mau survey ke kantor2 kami ga apa, kami masuk 07.30 -17.00 tapi aku jamin sampe jam 10 malam ada yg masih kerja.
Sabtu minggu pun ada yg kerja sampe jam 12 malam (termasuk saya) ^_^ jadi sekali lagi jangan digeneralisir.
Jangan ada deh yg ngerasa pekerjaannya paling berat. Nggak mau kerja ya udah, resign.
Baca blog ini isinya ngeluh ngeluh dan ngeluh
BalasHapusNggak bersyukur banget sih ditempatin di Jakarta, pake alasan Jakarta tempat banjir, demo, rawan. Coba tengok temen2 anda yang ditempatin di luar Jawa padahal ada orang tua yang harus dijaga atau harus terpaksa jauh dari keluarga.
Kalau nggak suka di Jakarta, yah minta tukeran aja sama temen gitu aja kok repot
Hahahah seandainya bisa tuker menukar segampang itu mas, aku rela tukeran pindah mataram demi teman seangkatanku yg keluarganya sangat membutuhkan dia. Kita siap sedia kok taruh dimana aja,kan udah tanda tangan. Siapa yg ga suka di Jakarta? Aku cuma menekankan..jangan ada yg ngerasa paling sengsara lah ya, semua sama aja, sawang sinawang, cari positipnya ajaaa...
Hapusmbak penerimaan dari jalur umum ya? mungkin ada kenalan yg masuk dar STAN, silahkan ditanya, kalau dijabarkan sih mungkin lebih mengenaskan dari apa yang anda alami.. hehehe
BalasHapusnice share mbak, harus kuat mental kalo mau jadi PNS dari kemenkeu, siap ditempatkan dimana saja, sabang sampai merauke, dari miangas sampai pulau rote.. haha
Kalau teknik sipil biasanya kerjaannya apa ya mbak? Thx.
BalasHapusMba, kalau training itu sampai sabtu minggu ya? Thx
BalasHapusKalau diklat sih sampe sabtu,biasanya minggu dapat ijin pesiar. Hehehe... ^_^
HapusMba nya di PU tahun berapa? klo tahun 2009an dan setelahnya mah udah ga ad lg honorer,, adanya konsultan individual yg dikontrak berdasarkan durasi tertentu untuk kegiatan tertentu pula (meskipun tdk tertutup kemungkinan juga untuk melakukan tugas lain yang masih agak relevan).
BalasHapusmemang jadi PNS itu ga mudah.. saya juga 6 bulan gajinya dipending krn kaitannya dengan system penarikan di keuangannya. Abis lebaran disuru tugas pun juga pernah. gara2 ada gempa di jawa barat n kita diminta verifikasi bangunan terkena gempa. 2 minggu di lapangan, dari tim di direktorat saya, cuma saya perempuan sendiri dan anak bawang. kerja sampe malem pun biasa.. malah jarang-jarang pulang teng jam 4.30..
ya sudah lah dinikmatin saja. sambil berusaha yang terbaik.
Setuju mbak.. emang kayak gitu kondisinya ^_^
Hapusmbak tiar take home pay-nya sekarang berapa? hehe...kalo boleh sharing dong, jadi selain gak enaknya kita juga tau enaknya...imbang dong.
BalasHapusKalo anak STAN boleh nulis disini mgkin blog nya Tiar akan makin banyak yg mampir, kisah mereka lebih ngenes dari Tiar yg masuk Kemenkeu langsung golongan III..
BalasHapusTiar dengan golongan III kalo udah PNS di Kemenkeu sebulan dapetnya (Gapok+TKPKN) (2.186.400+2.590.000) = 4,7jt. Hidup di Jakarta dan rencana BBM mau dinaikin lagi, hadeeeeh.. Gimana tuh anak STAN yg cuma dpt gaji sbg golongan II?
Terus semangat ya sist, jalani aja kalo udh ngga kuat lambaikan tangan ke kamera... love it or leave it, simple!!
-salam
Boleh mas..boleh nulis... iya aku tau..mereka harus 8 tahun dulu untuk jadi golongan III kayak penerimaan sarjana.
HapusAku rasa input PNS pasti bagus lah,tes nya aja ga karuan. Sayangnya pengembangan SDM di masing2 instansi perlu diperbaiki guna meningkatkan engagement antara instansi dan pegawai.
Seneng baca critane mbak
BalasHapussuami saya jg masuk kemenkeu pajak thn 2013
Gaji alhamdulillah skg dah g 900/bulan lg tp skg dtggal buat dtu
pas penempatan magang tegang bgtz cz lagi hamil besar worry dtggal luar kota alhamdulillah bs homebase
buat mbak hanna salam kenal sesama istri kemenkeu pajak hehehe
Alhamdulillah mbak udah gajian normal...
HapusSemoga kita tetap bisa memandang secara positif ya mbak dalam pekerjaan kita ^_^ amiiin.. penempatan suami dimana mbak?
Iya mbak dah gajian normal jd baru brani ngajak aku ikut dia ksolo t4 dia kerja
Hapuswlw hanya baru sebulan skg jauhan lagi :-)
dnikmati n dsyukuri y mbak
biar berkah katanya...
@Anonim | 11 November 2014 17.52
BalasHapusgol IIIA take home pay hanya 4.7jt ? benar ya itu....kenapa sedikit sekali? masa iya sih...itu masa jabatan 0 tahun ya?
saya nanya take home pay jadi all yang diterima dalam 1 bulan baik itu lemburan dll, max bisa berapa ya THP-nya?
Nanya take home pay kan? Golongan III a? Saya? Yah itulah.
HapusKalau udah jadi PNS. Kalau masih CPNS ini 4,9 termasuk ama uang makan (490rb sebulan).
Lembur? Iya kalau ada surat tugas lemburnya. Tiap hari pulang jm 8 malam pun nggak selalu ada surat lembur , nggak pernah malah untuk kasus saya dan beberapa rekan.
Tunjangan Kinerja Tambahan untuk rekan Perben di KPPN tambah 900rb , untuk rekan pajak ada tunjangan kinerja tambahan *ga usah disebut ya, tapi ga sefantastis gayus lah, gayus golongan III a tapi udah pegang jabatan tertentu. Kita mah masih bertahun2 kedepaaaan)
THP saya 4,9 boleh kok aku email slip gaji kalau ga percaya ^_^
Mbak Tiar di DJ Kekayaan Negara ya mbak? masuk kemenkeu 2013 ya....
BalasHapushmmmm...pernah di ODP/ MT juga ya, terus resign dari ODP/ MT ya, wah kena penalti dong? (kalo masih ikatan dinas).
boleh dong diemail slip gajinya? hahaha....sampe segitunya ya, percaya kok mbak...
kalo saya baca-baca lagi pengalaman kerja Mbak Tiar banyak ya:
BalasHapus- karyawan kemen PU, pernah...
- ODP/ MT di bank bumn juga pernah....Bank BUMN lohh...hebat ya
jadi inget 20 tahun lalu, awal saya jadi cpns di kemenkeu, juga tanpa uang sogokan, mulai masuk bulan oktober, baru bulan maret tahun berikutnya dapet uang 125 ribu per bulan (dulu istilahnya pinjaman), sementara sewa kos sekamar 250 ribu, jadi harus diisi berdua biar hemat, buat makan masih disubsidi ortu, dapet rapelan setahun kemudian sekitar 1 juta sekian setelah dipotong pinjaman 125 ribu x sekian bulan, terima gaji yang 80% plus tunjangan baru bulan agustus, jumlahnya sekitar 230 ribuan klo gak salah, heheheh
BalasHapusawalnya yang diterima lebih dari 750 orang, satu bulan kemudian mulai berkurang hingga tersisa tinggal sekitar 600 orang, ada yg kembali ke kerjaan semula, ada yg pindah ke BI, BUMN, dll, hidup itu pilihan, semua ada resiko, klo memang tidak sesuai harapan segera tinggalkan,
buat yg menetap bekerjalah sebaik mungkin, semua kebaikan pasti dapet imbalan Nya,
beberapa calon pelamar tahun lalu yang sempat ngobrol ke saya, memang ada beberapa yang mungkin menurut saya harapannya masih "terlalu tinggi" pada kemenkeu ini, gimana pun namanya PNS tetap saja abdi negara, mereka tidak membayangkan seperti ini kenyataannya, yang sy khawatirkan mereka kecewa,
saya setuju dengan tulisan ini, supaya para calon pelamar benar2 tau bagaimana pilihannya, tidak seperti membeli kucing dalam karung,
semangat terus ya....
Halo mbak Tiar, tulisannya sangat membuka mata hehe. Saya kebetulan ikutan cpns kemenkeu tahun ini dan inshaAllah akan menghadapi tes kesehatantan dan kebugaran tanpa wawancara karena saya asal DIII Akuntansi.
BalasHapusBenar yang mbak katakan kalo memang tujuan utama kita adalah materi maka lebih baik jangan jadi PNS. Semuanya tergantung diri sendiri dan pilihan hidup kita.
Mengenai gaji, berdasarkan info dari seorang teman yang saat ini sudah di DJP penempatan pusat. Untuk DIII THP kurang lebih 6.8juta (1.9 gapok + 4.7 tunjangan + lain lain).
Setiap semester ada tunjangan IPK.
Mba Tiar, gaji pokok + tunjangan + uang makan = 4,9 juta/bulan itu untuk CPNS atau udah PNS mbak.? Saya masih CPNS gol 3a totalnya cuma 2 juta/bulan. Gak nerima tunjangan + uang makan. Mungkin beda2 ya tiap instansi :)
BalasHapusTiarrrrr... Baru baca blogmu... Kapan ke sby n balai v lagi.. misyu...
BalasHapusBtw kita pns g pke bayar. Cukup usaha dan doa.
Ode ;)
sawang sinawang..mba tiar saya CPNS di kemdikbud masuk kerja/magang oktober 2014..SPMT november 2014..tidak menerima gajian sampai bulan februari 2015,
BalasHapusalhamdulilah bisa bertahan hidup dari Dinas Luar.
Maaf ya mbak Tiar,seharusny bersyukur krn byk orang pgn bisa kayak mbak..
BalasHapussecara mbak udah ada di dalam, jgn menceritakan kekesalan atas yg dialami di dalamnya mbak,krn bkn cm mbak sendiri yg mengalaminy... Jd apa dasar ketidakpuasan mbak?
Kesannya seakan membuat spy orang tdk melamar CPNS.
Orang lain pn pasti sudah mempersiapkan semua hal mbak.
Tantangan n kondisi yg mbak bilang tuh,gak sulit kayakny mbak dibandingkn dgn BUMN yg hrs lembur di akhir bulan atau akhir tahun...
Halo mba tiar.. saya peserta seleksi cpns kemenkeu 2014 dan saat ini masi bekerja di salah satu bank swasta sbg HR. Mudah2an saya bs lolos taun ini ya mba biar bisa ikutin jejak mba berkarier dikemenkeu. Life is choice..
BalasHapuspemaparannya terkesan sedikit lebay..
BalasHapusKalo analis pajak kira kira nerima berapa per bulan nya mbak? Kalo mbak 4.9 itu bagian apa?
BalasHapusDan apakah tiap penerimaan selalu ada diklat dan prajab nya? Atau tahun ini berbeda?
Artikel yang mencerahkan :)
BalasHapusSaya kuliah di STAN mbak. Ketika lulus nanti berapa ya gaji dan remunerasinya ketika menjadi CPNS dan PNS? Apakah lulusan STAN juga magang nantinya? Terima kasih
Haii Mba..salam kenal..aku CPNS juga lho (di Setneg), apa yg mba tulis ga jauh beda sama yg aku alami..
BalasHapusTulisan ini menurut aku bukan memojokkan, tapi lebih condong ke arah persiapan mental. Selalu semangat dan bekerja di jalan Tuhan ya mba..siapatau negara ini bisa lebih baik ditangan kita nanti kedepannya :)
Halo mba/mas. Saya baru lulus cpns setneg 2014 nih hehehe. Boleh share pengalaman gak selama jd cpns? Mulai dari gaji pokok + tunjangan2nya selama masa cpns itu berapa ya? Terus pengangkatannya kapan? Gaji stlh pengangkatan gimana?
HapusTerimakasih sebelumnya :)
yaps intinya semua kerjaan punya resiko, pns tetep jadi primadona rakyat indonesia pasti kebanyakan orang pengen jadi pns, terlebih pns di pemkab atau kecamatan... bisa aja mereka tidur pas jam kerja... saya pernah juga liat pns asik ngopi ngeroko di warung kopi jam 10 pagi, dan itu mungkin hal yang tak wajar dan hampir gak ada bagi pns yang di tempatkan di pusat tp pns yg d tempatkan di kecamatan atau bagian terkecil ya itu dia... banyak kemerdekaan yang saya lihat..
BalasHapusMbak Tiar, dulu bikin surat keterangan sehat jasmani sendiri, rohani sendiri ya ?
BalasHapuswaktu pemberkasan digunakan dua-duanya mbak ? atau cukup surat keterangan sehat jasmani saja ? terima kasih
hallo mbak . salam kenal sebelumnya. saya anak SMK, baru saja lolos rekrutmen cpns kemenkeu TA 2014.
BalasHapusmau nanya nih tips buat pemberkasan apa aja yah. kok saya masih bingung dengan penjelasan syarat syarat nya.
terimakasih. :D
Emang CPNS ada formasi utk SMK ya?
HapusMba,,mw nanya donk..Klo ud jadi CPNS itu bisa resign ato tidak ya?Apakah ada penalty yg harus saya bayar?
BalasHapusseneng banget aku ngebaca tulisanmu ini lagi dan lagi mba..
BalasHapusjadi makin kangen sama angkatan 72.
kapan2, kalo ada waktu luang, nulis ttg kita lagi dong mba.. :')
Dear Mbak Tiar,
BalasHapusTerima kasih atas tulisannya, sebelumnya saya baca tulisan mengenai rekrutmen kemenkeu dan alhamdulillah saya diterima di DJBC.
Mbak, ada beberapa pertanyaan yang mau tak tanyain:
1. Dulu karyawan bank BUMN?
Saya karyawan di BUMN juga mbak. Saya dilema setelah membaca tulisan ini.
Kalau tidak keberatan, boleh saya tahu alasan Mbak resign dari BUMN?
Karena setahu saya untuk remunerasi dan jaminan kesehatan di BUMN lebih baik dari kemenkeu.
2. Selain itu, untuk kesempatan berkarir bagaimana? apakah kesempatan antara eksternal dengan lulusan stan sama?
3. Tahapan selanjutnya setelah pengumuman final apa? dan berapa lama waktunya?
Saya baca dari tulisan di atas, akan magang dulu beberapa bulan, apakah di DJBC juga seperti itu? apakah saya boleh memilih lokasi magang?
4. Penempatan apakah terserah user/boleh memilih sendiri?
5. Untuk remunerasi 2015 komponen nya apa saja ? dan berapa besarannya? adapak ada tunjangan bila IKU terpenuhi?
Sekian dari saya, mohon maaf apabila pertanyaan terlalu banyak dan semiga dapat menginspirasi rekan lainnya..
Best regards,
Gamau punya saingan maka'y nakut2in
BalasHapusKlw kasih informasi tlg pakai cara yg bgs
Mbak tiar salam kenal saya arif baru lolos cpns kemenkeu 2014 penempatan di sekjend, setelah membaca tulisan mbak tiar saya jadi semangat untuk meng"abdi" jadi pns seperti mbak, boleh dibilang saya ngefans sama mbak lho *sambil ngusap liur* hahahahaha
BalasHapusPs:terima kasih mbak karena dengan cerpennya udah membuka pandangan saya sehingga bisa memantapkan hati saya untuk mengabdi di kemenkeu
hehe bagus komenx, itu baru tugas 1 thn, gmn dg sy yg sdh 18 thn mengabdi d kemenkeu, tour of duty sudah 7 kota, jkt-ambon-papua etc, benar tulisan diatas, "mikir" kata cak lontong hehe, bagi yg mental krupuk mending mundur jd pns kemenkeu. Di kemenkeu dituntut totalitas integritas, loyalitas/dedikasi dan profesionalitas, guys .... masih minat jd pns kemenkeu???
BalasHapusKenapa resign dari BUMN?
BalasHapusKarena orang tua nggak kasih restu mbak, maunya anaknya kerja jadi PNS saja, yang jujur, yang bersih dan pulang nya nggak malam.. maklum mbak, orang tua saya masih beranggapan PNS bisa pulang on time atau lebih cepat.. Saya nggak boleh keluar Surabaya kecuali jadi PNS atau menikah.. hehehe. sekarang PNS tapi pulang ya jam 7 -12 malam juga pernah mbak :)
Kesempatan berkarir STAN dan Sarjana
Sama mbak, justru kadang ama rekan STAN saya berfikir bahwa kalau mereka ambil S1 diluar malah sulit untuk disetarakan golongannya ama rekrutmen Sarjana mbak karena UPKP ujian untuk diakui gelar sarjananya tidak selalu ada tiap tahun. Kalau kesempatan Diklat sih berlaku untuk semuanya mbak...
Penempatan sih kita dikasih kuisioner gitu pengennya dimana, tapi tetep aja kepegawaian yang menentukan dimana kau berada...
2015 ya, denger2 sih THP pajak dan Bea Cukai akan naik drastis, (eselon lain jangan iri ya, tetep bekerja dengan hati, biar Gusti Allah menilai keikhlasan kita) ---> ini juga bolak balik aku komat-kamit-in untuk mengusir rasa iri yang kadang menyelinap sih..hahahha...
IKU tercapai biasanya ada Tunjangan Kinerja, tapi kurang tau sekarang, karena TKPKN kami baru naik lumayan tiap bulannya :) Alhamdulillah
Iya mb.. Mkasih dah mau berbagi pengalaman.. Bisa buat persiapan aku mbak..
BalasHapusAk lolos cpns kemenkeu 2014 lulusan smk mb... Bru lulus thn 2014 kmaren. Semoga bsk lancar ya. Ngejani smua.a...
.lo bleh tau mb d tempatkan d mana y????
Mkasihh mb
Mbak tiar dlu honorer di kemen PU ya..
BalasHapussaya cpns kemen PU penerimaan 2013, sampe skrg msh jd cpns..
kok rasa2nya cpns PU lbh ngenes dibanding honorer nya ya mbak hahaha..
saya bisa mnta contact nya mbak, sekesar ingin bertanya dan share.. terimakasih..
Aku di tempatkan di DJKN mbak....Sukses ya, meskipun harapan kecil tapi usahakan selalu ada.
BalasHapusMbak Sabrina berarti penempatan Itjen PU ya?Penempatan pasti Jakarta. ngenes kenapa mbak? CPNS PU selain 80% gaji, udah dapat tunjangan juga mbak? Nanti ikut diklat auditor aja mbak, hihihi.. enak keliling terus pemeriksaan.
mba tiar mungkin pengalaman setelah mengikuti tes cpns yg penuh perjuangan,,,saya peserta tes cpns kemenkes 2014,saya satu2nya kandidat yg lolos tes tkd dan tes tkb hanya saya pesertanya,,,kalo menurut mba yg sudah pengalaman kl posisinya seperti saya apa ada kemungkinan keterima????mksh mohon pencerahannya
BalasHapuskalo berkenan izin add blog agan di blogroll ane
BalasHapusbagus, inspiratif
BalasHapusHi, Tiar semoga sukses.
BalasHapusSuka baca tulisanmu, santai seperti ngobrol face to face saja. Dari dahulu saya masih di bangku sekolah menengah atas tidak pernah terpikir jadi PNS karena orientasi sukses saya itu ya seperti Bill Gates atau minimal alm. Bob Sadino. Saya pernah kaget ketika bertemu orang yang bangga dan merasa sukses ketika berhasil diangkat menjadi guru PNS. Saya salut teramat sangat dengan orang-orang di luar sana seperti mba Tiar yang memiliki mindset demikian (menjadi abdi negara sepenuhnya) bukan hanya mengincar tunjangan hari tua.
Semoga di hari ke depan kita dapat bertemu di suatu kesempatan baik yang memberikan kontribusi positif bagi saudara-saudara kita di tanah air Indonesia.
Hahahaha....
Salam kenal Tiar, kalau ga salah tadi ortu mba bilang pengennya anak jadi pns , yang jujur..kalau boleh tau apakah dibumn kerjanya ga jujur alias banyak korupsinya atau gimana..karena setau sy di pns juga banyak korupsi..sy juga pns tapi bukan kemenkeu, berniat pindah ke bumn biar lebih profesional aja kerjanya, karena sy suka kerja dan sering dibilang idealis karena ga mau terima kerjaan dalam tanda kutip plus kurang suka atas kebijakan pimpinan karena faktor like or dislike..dulu sy lama diswasta..
BalasHapusHay anonim, salam kenal..
BalasHapusbener kan, ortuku minta aku jadi PNS yang jujur, jangan ikut2an sama yang nggak jujur. Nggak ada statement ortuku yang menyiratkan BUMN nggak jujur kok :)
Semangat Mba.
BalasHapusMemang diawal2 agak berat.
Dan hampir semua mengalami hal seperti itu.
Klo jam kerja melebihi batas. Saya rasa banyak PNS yang ada di Indonesia mengalami seperti itu. Apalagi sampai mengalami sabtu minggu masuk.
Jadi jangan bersedih mba. Mba ngak sendirian kok mengalami seperti itu.
Amat Sangat Mearik Mbak, terutama kayak saya CPNS yang sepertinya harus Merantau dikarenakan diterima dikementrian! ya gimanapun emang udah lazimnya manusia untuk selalu memperkecil/menhindari resiko termasuk dalam pekerjaan, ga bisa bohong, tetap lebih merasa tenang kalo ternyata penempatannya dipulangkan kembali kedaerah asal, tapi kalaupun harus merantau, ya itu juga pilihan yang baik, sunnah rasul juga kan Hijrah?! berdoa aja, mengambil jalan yang disunnahkan nabi pasti membawa kebaikan yang lebih! Aaamiiin!
BalasHapusJadi Abdi negara itu,, seperti berakit rakit ke hulu berenang-renang ketepian...
BalasHapusJujur jujur dan jujur
PNS BPK jam kerjanya 7.30 s.d. 17.00 mba :-D
BalasHapusYang lain bilang 41% itu acuannya kemenkeu kok mba
Yth. Mbak tiar..mau nanya emangnya kl baru masuk jd cpns tuh kita ga dikenalin ke semua pegawai yah? Ga spt di swasta yg kl br msk dikenalin ke semua temen2?
BalasHapusTulisan yang sangat informatif dan bermanfaat, mbak. Khususnya bagi yang mau jadi (c)pns di kementerian. Mbak, tolong diceritain dong pengalamannya selama kerja di kemeterian PU, enak gak enaknya. Saya minat nih, semoga tahun 2015 ada penerimaan di kemenPU&PERA. Buat mba/mas yang lain juga boleh ceritain pengalamannya :)
BalasHapusMenarik sekali tulisannya mba.. Salam kenal dari blogger ber NIP
BalasHapusMantappp sekali infonya...sesuai dengan realita yg saya alami sekarang...dengan status masih ccccpns(C nya BUANYAKKK) DJBC 2015...Alhamdulillah sudah cair kemarin uang saku 900rb setelah 4bln bergabung di sini....semoga kita semakin mantap dengan niat kita untuk masuk PNS yg memang seorang ABDI NEGARA ya seperti apa pekerjaan dan resikonya serta dimanapun tempatnya siap kita terima dan laksanakan...ikhlas n jalani dengan semangat perubahan yg lebih baik untuk negeri...kalau tidak kita mulai dari kita sendiri siapalagi?...
BalasHapussaya pernah bekerja di bank plat merah selama 3 tahun sebelum akhirnya saya putuskan untuk mengikuti seleksi PNS. saya beberapa kali bertemu penulis saat tes psiko di jagir dan tes kebugaran jasmani di koni, saat itu saya diterima di Dirjend P*J*K dan O*K, dan saya abadikan pengumumannya (malam natal) sebelum akhirnya saya putuskan memilih O*K dengan banyak pertimbangan dan kemantapan hati. pesan saya bagi yang sedang mencari pekerjaan, jangan jadi PNS/Pekerja/Peg.BUMN/TNI/Polisi/Jaksa atau aparatur negara jika anda berorientasi pada harta. Mari kita jaga, dan berikan (legacy) yang terbaik bagi anak cucu ibu pertiwi. dan ingatlah mantra sakti ini "barang siapa yang bersyukur, akan ditambahkan nikmat baginya, dan barang siapa yang bersungguh sungguh maka ia akan mendapatkannya, perbanyak istighfar semoga kita mendapat rizqi dari arah yang tidak disangka...."
BalasHapussalam
...di timur jawa dwipa...
Mbak Tiar :
BalasHapus1. Apakah sekarang sudah diangkat jadi CPNS ?
2. Biasanya berapa lama mulai masuk untuk diangkat jadi CPNS di DepKeu
3. Kalau boleh tahu, berapa sekarang penghasilan total per bulannya ? Lebih baik lagi kalau ada rinciannya ..
Salam,
Hallo anonim, selamat telah membuat keputusan :)
BalasHapusKantor kita tetanggaan sekarang.
Hallo Husni,
1. CPNS udah, PNS per 2 Februari 2015 (1 tahun setelah TMT) tapi gaji masih 80% karena SK belum diterima.
2. Begitu masuk ya jadi CPNS , tapi SK nya nyampe di tangan biasanya nunggu 2-4 bulan.
3. Uang makan 32.000/hari flat rate ya ini, kalau ga masuk/dinas/sakit ya nggak dapat.
Gaji Pokok masih 80% flat rate semua PNS golongan III 1,9juta
Tunjangan Kinerja grade 8 kalau rajin Rp3.980.000 kalau telat/sakit/ijin/pulang lebih cepet/cuti hamil/cuti nikah/cuti lainnya kecuali cuti tahunan atau mangkir ya dipotong sampe bisa Rp.0 dapatnya.
Kerja di PU enak nggak??
BalasHapusJadi gini, jangan bandingin instansinya. Unitnya dan lingkungan kerja serta SDM-SDM di sekitarmu lah yang menentukan enak nggak kerja disana.
Begitupula introspeksi diri sendiri kenapa nggak nyamannya.
Misal nih, saya anggap enak kerja di PU , BBPJN V. Karena itu di kota sendiri, teman-temannya banyak di satu ruangan, kita sering hang out bareng, mungkin karena dulu saya masih single jadi banyak having fun nya, saya menangani banyak case, dan saya bis aterjun langsung ke lapangan.
Lalu saya ditempatkan di tempat yang stafnya hanya 2 termasuk saya, kerjaannya administratif, nggak turun lapangan, nggak berhubungan dengan banyak orang, teman-teman kantor semua kerja sampe malam dan sudah berkeluarga jadi kurang berinteraksi di luar jam kantor. Sedangkan saya tipikal orang yang seneng berinteraksi dengan banyak orang dan suka hal-hal baru, problem solving gitu tipenya. Jadi ya lebih berat cara beradaptasinya.
Kerja dimanapun, kita harus sama-sama belajar menyesuaikan. Nggak gampang... tanya suami saya aja berapa kali saya nangis-nangis bombay tiap doa habis sholat agar diberi ekstra sabar dan ekstra lapang. Hehehe...
Ini tantangannya emang. Gimana kita dikondisikan di tempat yang "nggak kita" banget.
Berapa kali coba emosi meledak dan bilang mau resign, tapi tiap dulu curhat ke orang tua, orang tua sampai ikutan sedih dan mikir karena jadi PNS adalah impian ortu kepada saya..jadi diingat lagi motivasinya. Akar motivasi saya orang tua, kedua adalah saya bete sama birokrasi yang lambat.
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapuskantor saya bukan yang di Soemitro tapi yang di Bank Indonesia mb Tiar....
BalasHapussalam anonim
untuk remun sekarang kemenkeu semakin baik, sudah setara atau mgkn lebih besar sr BUMN bank plat merah.
BalasHapuskebetulan sy di DJP, THP 11jt.
direktorat lain bahkan sudah ada bonus tukin yg jumlahnya woww dan taun depan sudah ada tunj. mobilitas
maaf info kurang lengkap, saya golongan IIC
BalasHapusThx mbak Tiar.
BalasHapusMaaf maksud pertanyaan saya adalah PNS, bukannya CPNS. Tapi itu pun sdh dijawab.
Oh iya, selamat sdh menikah ya ....
mbak mau tanya, kalau kita pingin penempatan di daerah..itu prosedurnya bagaimana mbak??
BalasHapusapakah bisa kalau sewaktu2 dipindahkan lintas satker (misal: DJP ke DJBC)
BalasHapusHai mbak tiar... hahaha aku sebelum ujian cpns tu ngliatin blogmu ini sampe aku ketawa2 sendirinm dan sekaarang alhamdulilaahh. Aku ketrima cpns di Badan POM.. tp kok punyaku TMT per 1 mei, juli. Dah dapat gaji rapel. Dan waktu diklat khan juga dikasi uang transport ama uang dinas. Dinas luar tu enak. Dapet uang trus.. dan apalagi kalo rapat. Udah pasti dapat makan. Jadi itung2 ngirit uang makan. Bagi anak kos kaya aku. Kalo liat kisahnya mba tiar kok dikit amat awal2nya..
BalasHapusSaya cpns kejaksaan penempatan kejagung. Sblm nya sy kerja di bank swasta. Knp sy pilih pns? Waktu mas/mba. THP yg qt dpt lbh besar di swasta tp qt ga dpt waktu.. Bersyukurlah para cpns/pns, krn wktu lbh berharga dbdg uang.. Mba yg nulis ky nya lg stress
BalasHapusAda yang udah tes kesehatan cpns ke pns? Test a apa saja...?? Apa iya tes kshatan.nya bisa buat ga lulus diangkat pnrt..?
BalasHapusMaksd.a apa ada kemgknan tes kshatan.a bkin gagal jdi pns..?
BalasHapusHaha.. PNS lebay, keluar aja mbak kalo nggak kuat..
BalasHapusmba tiar
BalasHapusskrg gajinya berapa? sebut angka ya mba.... :D
pengen jadi pns kemenkeu, cuma saya harus bandingin gaji
biar ga menyesal :D
Salam kenal mba tiar,
BalasHapusmau sedikit sharing info gaji, barangkali ada yg mau compare, haha
di tempat saya, itjen kemenkeu, untuk golongan IIc
gaji pokok: 1.825.900 (80% karena masih cpns)
Tunjangan: 3.599.000 (bisa dipotong kalo terlambat, psw, dsb)
Uang Makan: 30rb-an perhari (kalo ada penugasan ya ga dapet)
Ada penghasilan tambahan kalo kita ikut RDK (Rapat Dalam Kantor) yang waktunya dari 17.00 s.d Minimal pkl. 20.00. Sekali ikut ini, dapat 300ribu. RDK ini ga sering loh ya, tergantung apakah ada undangan dan diizinkan atasan.
dan karena saya diunit yg sering melakukan penugasan keluar, jadi ada tambahan uang harian sama transport juga.. Sebagai gambaran, kalau penugasannya masih dalam kota jakarta, perharinya sekitar 360ribu.
Terima kasih.
Salam anonim.
Ktanya tanpa tumbal, tp malah full tumbal hahaha dsar musyrik.....
BalasHapusBtw, blognya keren mbk...dapat membuka wawasan...
ahlamdulilah di BPK tidak seperti yang ts ceritakan hehehe dari proses magang kami sudah dapat remun dan proses diklat juga tidak kalah enaknya
BalasHapusSaya lg galau deg2an menanti pgumuman penempatan calon suami saya yg msh cpns di djp....iseng2 googling eh nemu tulisan mba tiar...... terimakasih telah berbagi.
BalasHapusIntinya yah, wong urip kui pancen wang sinawang. Penak le nyawang. Durung mesti iso nglakoni. Dadi mending ojo kakehan nyawang liyan. Luwih becik makaryo lan nampa dalan saking Gusti Allah kanthi syukur ning ati..
Manusia itu..emg bgtulah adanya.....srg merasa kurang...maka hrus pintar2nya kita bersyukur....bagaimanapun Allah telah merencanakan yg terbaik.
Tetap semangat mba tiar...niatkan bekerja sbg ibadah....insha Allah mba tiar akan dapet berkah.....
Keep smiling yah...kalau ada tanggapan yg bikin emosi....senyumin dulu n tetep koreksi diri.....kita emg ga akan pernah sempurna....tp setidaknya kita berusaha untuk mjd lbh baik.
Fighting!"
setelah saya baca ini saya jadi berpikir ulang tujuan saya jadi PNS, nice share ya mba. makasih tulisannya.
BalasHapusMbak Tiar, katanya tukin kemenkeu per jan 2018 naik ya ?
BalasHapusKalau boleh tahu jadi berapa ?
Thx mbak ...
Kami selalu senang membantu orang-orang dengan masalah keuangan dan mereka
BalasHapusyang ingin memulai bisnis Kami bersedia dan siap membantu Anda dengan
pinjaman untuk menyelesaikan masalah keuangan Anda dan menjadi stabil
secara finansial dalam kehidupan. Jika Anda siap untuk mendapatkan pinjaman
dari kami hubungi kami.
Firm - Arab Credit Group
Email-Arabcreditgroup@gmail.com
Menyelesaikan masalah dengan masalah baru.
HapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusMbak makasih ya infonya. Hnya aja saya masih bingung apa harus resign atau ndak? Saya udh di nyatain lulus di DJKN. Jadi masalahnya habis pemberkasan apa langsung magang atau masih nunggu. Soal nya kata temen aku janga dlu. Krn dr mulai pemberkasan smpe mulai magangnya masih lama.
BalasHapusbagaimanapun juga saya ga minat jadi pns, lebih enak pekerjaan sekarang wkw jaman sekarang mau bpjs dll juga bisa daftar sendiri, terkadang suka males liat klw di kampung kampung pns itu kayak wah gitu padahal mereka gatau aja pekerjaan lain, apa bagusnya si, ortu saya pns lebih mending guru klw saya daftar paling pranata komputer nanti malah administrasi, excel, seumur hidup membosankan sekali pagi sampe sore, kapan buat keluarga saya cewek mending feelance bebas, bisa berkembang, uangnya lebih banyak atau ga pengusaha sekalian tuh
BalasHapusIni luar biasa saat saya mengira semua telah selesai dengan saya Ibu Iskandar datang untuk menyelamatkan saya. Saya sangat berhutang sejauh orang-orang yang saya pinjam uang dari geng melawan saya dan kemudian membuat saya ditangkap sebagai akibat dari hutang saya. ditahan selama berbulan-bulan maka masa rahmat diberikan kepada saya saat saya dipulangkan dan dibebaskan untuk pergi dan mencari uang untuk membayar semua hutang yang saya terima sehingga saya diberitahu bahwa ada beberapa kreditur sah online sehingga saya harus mencari Karena melalui blog saya berualang kali tertipu tapi ketika saya menemukan Ibu Iskandar CEO ISKANDAR LESTARI LOAN FIRM, Tuhan mengarahkAan saya ke iklannya melalui blog karena daya tarik saya terhadapnya adalah benar-benar mukjizat mungkin karena Tuhan telah melihat bahwa saya memiliki banyak menderita karena itulah dia mengarahkan saya kepadanya. Jadi saya menerapkannya dengan antusias setelah beberapa jam pinjaman saya disetujui oleh Dewan dan dalam dua hari saya dikreditkan dengana jumlah pasti yang saya berikaan untuk semua ini tanpa jaminan tambahan Kredit Tanpa Agunan (KTA) sama seperti saya berbicara dengan Anda sekarang saya telah dapat menghapus semua hutang saya dan sekarang saya memiliki supermarket sendiri, saya tidak memerlukan bantuan orang lain sebelum saya memberi makan atau mengambil keuangan apa pun keputusan saya tidak punya urusan dengan Polisi lagi saya sekarang adalah wanita merdeka. Anda ingin mengalami kemandirian finansial seperti saya silahkan hubungi Ibu melalui BBM-nya: {D8980E0B} atau melalui email perusahaan: (iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com) Anda tidak dapat memperdebatkan fakta bahwa di dunia kesulitan ini Anda memerlukan seseorang untuk membantu Anda mengatasi gejolak keuangan dalam hidup Anda dengan satu atau lain cara, jadi saya memberi Anda mandat untuk mencoba dan menghubungi Ibu Iskandar di alamat di atas sehingga bisa mengatasi kemerosotan keuangan dalam hidup Anda. Anda bisa menghubungi saya melalui email berikut: (anggaannisa1979@gmail.com)) selalu bersikap positif dengan Ibu Iskandar dia akan melihat Anda melalui semua tantangan finansial Anda dan kemudian memberi Anda sebuah tampilan baru finansial.
BalasHapusDetail Kontak Penuh:
Perusahaan: ISKANDAR LESTARI LOAN FIRM (ISKANDAR LENDERS)
Email: {iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com}
Alamat Facebook: {www.facebook.com/iskandar.lesteri.7}
Website: {iskandarlestari.wordpress.com}
TESTIMONI OLEH
Penerima Manfaat: Angga Annisa
Email: {anggaannisa1979@gmail.com}
Twitter: [@AnggaAnnisa1]
BalasHapusPengakuan tulus dari: FATIMAH TKI, kerja di Singapura
Saya mau mengucapkan terimakasih yg tidak terhingga
Serta penghargaan & rasa kagum yg setinggi-tingginya
kepada KY FATULLOH saya sudah kerja sebagai TKI
selama 5 tahun Disingapura dengan gaji Rp 3.5jt/bln
Tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
Apalagi setiap bulan Harus mengirimi Ortu di indon
Saya mengetahui situs KY FATULLOH sebenarnya sdh lama
dan jg nama besar Beliau
tapi saya termasuk orang yg tidak terlalu yakin
dengan hal gaib. Karna terdesak masalah ekonomi
apalagi di negri orang akhirnya saya coba tlp beliau
Saya bilang saya terlantar disingapur
tidak ada ongkos pulang.
dan KY FATULLOH menjelaskan persaratanya.
setelah saya kirim biaya ritualnya.
beliau menyuruh saya untuk menunggu
sekitar 3jam. dan pas waktu yg di janjikan beliau menghubungi
dan memberikan no.togel "8924"mulanya saya ragu2
apa mungkin angka ini akan jp. tapi hanya inilah jlnnya.
dengan penuh pengharapan saya BET 200 lembar
gaji bulan ini. dan saya benar2 tidak percaya & hampir pingsan
angka yg diberikan 8924 ternyata benar2 Jackpot….!!!
dapat BLT 500jt, sekali lagi terima kasih banyak KY
sudah kapok kerja jadi TKI, rencana minggu depan mau pulang
Buat KY,saya tidak akan lupa bantuan & budi baik KY.
Demikian kisah nyata dari saya tanpa rekayasa.
Buat Saudaraku yg mau mendapat modal dengan cepat
~~~Hub;~~~
Call: 0823 5329 5783
WhatsApp: +6282353295783
Yang Punya Room Trimakasih
----------
Hai "Prediksi Togel Jitu"
BalasHapusAnda waras? Saya kira tidak, anda SINTING!!!
Dan orang sinting tempatnya di Rumah Sakit Jiwa.